JJAT : Jalan-Jalan Akhir Tahun

8:30:00 AM



Kalau di beberapa organisasi kemahasiswaan di kampus saya memiliki agenda wajib di setiap akhir kepengurusan, dengan JJAKnya. Keluarga saya memiliki agenda wajib di setiap akhir tahun yaitu JJAT. Tidak harus mewah, jauh, ataupun mahal, agenda kami ini sering kali dilakukan dengan pergi ke tempat-tempat yang sederhana. Hanya untuk mengingatkan, tulisan ini dibuat bukan untuk bersombong-ria, hanya ingin berbagi cerita saja, dan mensyukuri
setiap kesempatan yang saya dapatkan untuk berjalan-jalan bersama keluarga.

Entah sejak kapan agenda ini dibuat, namun ayah dan ibu saya memang selalu meluangkan waktunya di penghujung tahun untuk menghabiskannya dengan kedua anaknya, saya dan adik saya. Akhir tahun seringkali di pilih sebagai waktu yang tepat untuk agenda tersebut, dikarenakan pada liburan akhir tahunlah orang tua saya benar-benar bisa berlibur dari pekerjaannya sebagai pengajar. Terkadang agenda kami ini juga mengajak anggota keluarga lainnya, seperti kakek, nenek serta tante dan om beserta anak-anaknya. Memori tentang JJAT terlampau saya, jatuh pada JJAT yang saya lakukan bersama keluarga besar ibu saya, seingat saya saat itu kami pergi mengunjungi Yogyakarta menggunakan mobil, dengan melakukan konvoi bersama-sama. Saat itu mungkin saya masih berumur kira-kira 11 tahun, dan masih duduk di bangku sekolah dasar.

JJAT lain yang saya ingat yaitu ketika kami sekeluarga besar pergi mengunjungi Pantai Pangandaran dan Pantai Batu Karas. Sekali lagi, kami pergi dengan berkonvoi mobil bersama. Ya, kami memang lebih suka pergi dengan berkonvoi menggunakan kendaraan masing-masing, dibandingkan dengan menyewa satu mobil untuk dipakai bersama. Saya ingat, pada perjalanan tersebut kami tidak menghabiskan malam tahun baru kami di salah satu pantai yang saya sebutkan tadi, melainkan menghabiskannya di Jalan Toll dekat Taman Mini Indonesia Indah, sambil melihat pesta kembang api yang diadakan oleh TMII dari pinggir jalan toll. Saat itu memang kami memutuskan untuk pulang kembali ke Depok, sebelum malam tahun baru.

Saya dan adik di Universal Studio
Selanjutnya, JJAT yang saya ingat lainnya yaitu saat saya melakukannya dengan berjalan-jalan ke luar negeri yaitu, Singapura. Yap, perjalanan tersebut merupakan perjalanan pertama saya mengunjungi negara lain. Kami sekeluarga berangkat tepat pada malam tahun baru, dan sampai disana sekitar pukul 10 malam. Sesampainya di Singapura kami bergegas untuk cepat-cepat sampai di hotel, untuk menaruh barang-barang dan kemudian pergi ke Marina Bay untuk melihat pesta kembang api. Malam tahun baru di Singapura sangatlah ramai, variasi kembang apinya pun juga sangat indah, dan satu hal yang saya kagumi yaitu ketika saya menikmati pertunjukan kembang api di trotoar jalan dekat Marina Bay, pengunjung pun dengan tertibnya tetap menjaga fasilitas jalan berupa taman pinggir jalan dengan tidak merusak dan menginjak-injaknya. Satu hal yang sepertinya sudah tidak mungkin terjadi di Indonesia, melihat keberingasan warganya di saat-saat seperti itu.


Untuk saya sendiri, dalam satu tahun agenda keluarga yang saya tunggu-tunggu adalah JJAT. Karena saat itulah saya dan keluarga bisa menghabiskan waktu bersama-sama. Tidak harus mahal dan mewah, yang terpenting adalah kebersamaannya. Semoga tahun ini dan tahun-tahun yang akan datang kami masih diberikan kesehatan agar dapat menjalankan agenda tersebut kembali.

-Salam Dian-

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts